Purwakarta, “Gerakan Indonesia Sadar Administrasi kependudukan atau disingkat GISA adalah sebuah gerakan untuk membangun ekosisitem kepemerintahan yang sadar akan pentingnya administrasi kependudukan, kesadaran tersebut ditujukan dengan 4 (empat) hal yakni pentingnya dokumen kependudukan. Pentingnya pemanfaatan data kependudukan, pentingnya pemutahiran data kependudukan, dan pentingnya pelayanan administrasi kependudukan. Demikian disampaikan Pj Bupati Purwakarta M. Taufiq BS. saat memimpin apel pagi yang dirangkaikan dengan GISA, di Taman Maya Datar Senin, 27 Agustus 2018.

 

M Taufik mengatakan di Disdukcapil Kabupaten Purwakarta sedang dikembangkan suatu aplikasi yang dikenal dengan aplikasi pemanfaatan data adminduk atau disingkat dengan ATANDA, aplikasi ini yang menjebatani Disdukcapil dengan SKPD atau instansi lainya dalam proses pemanfaatan kependudukan.

 

M. Taufiq menambahkan hal ini sejalan dengan amanat undang – undang RI Nomor: 24 Tahun 2013 atas perubahan undang – undang Nomor: 23 Tahun 2006 tentang administrasi kependudukan yang menyatakan bahwa pemanfaatan data ditujukan untuk penyusunan perencanaan dan alokasi anggaran pembangunan.

 

Dia juga menandaskan khusus untuk meningkatkan pelayanan publik telah ditegaskan bahwa pelayanan tersebut harus berbasis pada NIK (Nomor Induk Kependudukan), artinya NIK merupakan identitas tunggal untuk semua urusan pelayanan publik, sehingga semua instansi pengguna wajib menjadikan NIK sebagai dasar berbagai macam dokumen.

 

Kepada media M Taufiq menyampaikan program Administrasi kependudukan sudah berjalan diantaranya untuk pelaksanaan pilkada serantak 2018. Sekarang disiapkan untuk administrasi kepandudukan dalam pelaksanaan Pileg dan Pilpres 2019, yang perlu diselesaikan di tahun 2018 ini berkaitan dengan perbaikan Hardware yang ada di Disdukcapil agar pelayanan yang diberikan lebih optimal.

 

Kepala Disdukcapil Purwakarta Wilman kepada media menyampaikan kegiatan pencanagan GISA ini merupakan tindak lanjut dari pencangan oleh Mendagri di Batam. Ditingkat Provinsi sudah dilakukan sekitar bulan April dan serentak di seluruh Indonesia termasuk di Jawa Barat Kabupaten dan Kota harus melaksanakan GISA.

 

Dia menambahkan salah satu upaya dari Pemerintah adalah bagaimana untuk mengakselerasi terutama dalam mengsukseskan pilkada serentak yag sudah dilaksanakan,. pihaknya (disdukcapil) sangat berkontribusi besar dalam pencapaian partisipasi pemilih masyarakat bekerjasama dengan KPU (Komisi Pemilihan Umum) yang menyajikan data lebih valid dan aktual sehingga masyarakat mendapatkan haknya untuk menentukan pilihannya berkat indentitas kependudukan.

 

Dia menambahkan tahun 2018 akan mengeluarkan program KIA (Kartu Indentitas anak), sehingga saat membuat akta kelahiran pihaknya akan membuatkan KK (kartu Keluarga) karena menambah anggota keluarga dan pihaknya akan langsung terbitkan KIA, diharapkan satu bulan ke depan KIA ini sudah bisa dicetak dan dibagikan ke anak – anak baik yang baru lahir maupun yang sudah sekolah

Permasalahan sekarang sudah hampir 2 (dua) minggu belangko KTP di Purwakarta masih kosong pihaknya sudah meminta kepada kemdagri untuk pemenuhan blangko, Pihaknya tidak mau tau dengan permasalahan di pusat yang penting blangko KTP di Daerah harus segera dipenuhi sesuai esensi GISA yang mempunyai arti penting untuk dokumen kependudukan. (Y-N)