Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika melepas keberangkatan 401 Jamaah Haji Kloter 10 di Tajug Gede Cilodong, Bungursari Purwakarta. Senin (8/7/2019).

Menurut Anne, pelepasan calon jamaah haji 2019 di Purwakarta cukup khitmad pasalnya calon jamaah haji tersebut, pertama kali dilepas di Tajug Gede Cilodong.

"Hari ini tepatnya di tajug gede cilodong kita secara resmi sudah melepas calon jamaah haji di Kabupaten Purwakarta kloter 10 yang berjumlah 401 jamaah," ujar Anne sehabis melepas rombongan Calon Jamaah Haji.

Kepada para calon jamaah haji, Anne memberikan pesan agar dapat menjaga kondisi kesehatan, apalagi perbedaan cuaca antara di Indonesia.

"Jaga kesehatan dan fokus beribadah, selalu siapkan obat - obatan bagi yang sakit," tambah Anne.

Bukan hanya untuk para calon jamaah haji, dirinya memberikan pesan untuk para pedamping termasuk tenaga medis, menurutnya tenaga medis harus lebih aktif dalam menjaga serta memeriksa kesehatan jamaah haji.

"Kalau bisa datangi dan kontrol setiap jamaah, apakah ada yang sakit atau tidak, cek makanannya dan selalu siaga bila dibutuhkan," ujar Bupati biasa disapa Ambu Anne.

Sedangkan menurut Kemenag Purwakarta, Tedi menambahkan, bahwa penyelenggaraan haji dari tahun ke tahun dirasakan semakin membaik. Hal itu menjadi bukti bahwa pemerintah serius menangani kebutuhan umat.

Terlebih adanya sinergitas dengan Pemkab Purwakarta, diantaranya difasilitasi jemputan menggunakan kendaraan mobil dinas.

"Ya semakin baik dari tahun ke tahunnya, apalagi adanya kendaraan dinas pejabat eselon di Purwakarta yang memberikan kemudahaan bagi seluruh jamaah," katanya.

Acara pelepasan pun cukup terasa haru dan khitmad, apalagi ketika calon jamaah haji mulai menaiki bis masing - masing. Adapun untuk usia tertua jamaah haji di Purwakarta berusia 78 tahun sedangkan untuk usia termuda berumur 18 tahun. (*)