Selain
sebagai nama Masjid Agung di lingkungan Pemda Purwakarta, nama Syeikh Raden
Muhammad Yusuf atau yang lebih dikenal dengan Syeikh Baing Yusuf, kini juga
disematkan menjadi nama jalan di pertigaan Jalan Terusan Ibrahim Singadilaga ke
arah Maracang (Jalan Baru), Purwakarta.
Diketahui,
Syekih Baing Yusuf adalah seorang ulama besar asal Sunda yang hidup di paruh
pertama abad ke-19 dan menjadi kiblat keilmuan para ulama pada zamannya.
Dalam
keterangannya, Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika mengatakan, dijadikannya
nama Syeikh Baing Yusuf sebagai nama jalan tersebut sebagai bentuk penghormatan
dan mengenang jasa tokoh agama besar dari Purwakarta yang telah berjuang dalam
dakwah penyebaran agama Islam di Kabupaten Purwakarta.
Peresmian
penyematan nama Jalan Syeikh Baing Yusuf dihadiri langsung unsur perwakilan
dzuriyah (keturunan) dari Syeikh Baing Yusuf, unsur Jam'iyyah Ahlith Thariqah
al-Mu'tabarah an-Nahdliyyah (Jatman) Purwakarta dan PC GP Ansor Purwakarta,
yang juga mengusulkan nama tokoh besar tersebut serta para kepala perangkat
daerah di lingkungan Pemkab Purwakarta.
"Mulai
hari ini nama Syekh Baing Yusuf kita abadikan sebagai nama salah satu jalan di
Purwakarta. Ini sebagai bentuk penghormatan Pemkab Purwakarta dan masyarakat
kepada Syeikh Baing Yusuf yang semasa hidupnya berdakwah menyebarkan agama
Islam di Kabupaten Purwakarta," kata Ambu Anne, Jumat 23 Desember 2022.
Menurutnya,
nama Jalan Syeikh Baing Yusuf ini atas usulan dari jamaah Nahdlatul Ulama.
Penyematan
nama Jalan Syeikh Baing Yusuf karena memiliki makna sebagai tokoh Purwakarta
sekaligus tokoh agama yang sangat berjasa. "Jalan Syeikh Baing Yusuf ini
menghubungkan dua kecamatan, yaitu Kecamatan Purwakarta dengan Kecamatan
Babakancikao," ujarnya.
Ambu
Anne menambahkan, pemberian nama jalan tersebut juga dalam rangka memenuhi
kebutuhan kepastian nama beberapa ruas jalan yang ada di Kabupaten Purwakarta.
Lanjut
Ambu Anne, berdasarkan paparan dari Kepala DPUTR Kabupaten Purwakarta, Ryan
Octavia, jalan ini memiliki panjang seluas kurang lebih 1 kilometer dengan
lebar 7 meter.
"Semoga
penyematan dan peresmian jalan ini, dapat menjadi berkah untuk semua
masyarakat. Diharapkan dengan penyematan dan peresmian jalan ini, dapat
memudahkan masyarakat dalam beraktifitas di jalan raya dan memudahkan jalur
transportasi di Kabupaten Purwakarta," demikian Ambu Anne.(Diskominfo Purwakarta)