Selain
Mall Pelayanan Publik (MPP) Madukara yang menjadi ikon Pemkab Purwakarta dalam
melayani segala kebutuhan masyarakat dan para investor yang akan berinvestasi
di Kabupaten Purwakarta.
Ada
juga pelayanan publik dengan konsep jemput bola pada program Gempungan di
wilayah pedesaaan, yang di wilayah perkotaan program tersebut dinamai program
Pelayanan Publik. Kegiatan tersebut menjadi inovasi pemerintahan yang dipimpin
Bupati Anne Ratna Mustika dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.
Sejak
awal bulan Maret 2023 lalu, program tersebut setidaknya telah dilakukan pada
dua titik di wilayah perkotaan atau Kecamatan Purwakarta Kota, yaitu di
Kelurahan Tegal Munjul dan Kelurahan Nagri Kaler.
Hari
ini, Jumat 10 Maret 2023, Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika bersama sejumlah
pejabat lainnya berkesempatan meninjau pelaksanaan Pelayanan Publik di Kampung
Santiong RT 05 RW01 Kelurahan Nagri Kaler, Kecamatan Purwakarta Kota. Tak jauh
dari lokasi Tempat Pengelolaan Sampah Reduce, Reuse, Recycle (TPS3R) Nagri
Kaler Berbintang.
"Alhamdulillah
berjalan lancar hari ini pelayanan publik di Kelurahan Negeri Kaler, sekaligus
peresmian TPS3R yang telah dibangun. Daya tampungnya 25 ton sampah per hari.
Tadi saya cek, minggu ini hanya masuk sampah sekitar 1,5 ton. Mungkin karena
masih banyak warga yang belum tahu lokasinya," kata Bupati Purwakarta,
Anne Ratna Mustika kepada awak media.
Selain
itu, kedepan pada setiap RW di kelurahan tersebut akan difasilitasi dengan
kendaraan pengangkut sampah roda tiga atau cator. Satu RW satu cator.
"Saya
yakin TPS3R ini akan menjadi solusi bagi pengelolaan sampah di lingkungan
Kelurahan Nagri Kaler dan sekitarnya. Kurang lebih, TPS ini bisa menampung
sampah tiga kelurahan. Saat ini, kita sudah memiliki lima titik TPS3R,"
kata Ambu Anne.
Sebelumnya
diketahui, untuk kegiatan Pelayanan Publik perdana di tahun 2023 ini atau
tepatnya pada 02 Maret 2023 lalu. Bupati Purwakarta juga melakukan peninjauan
pelaksanaan pelayanan publik, di Kelurahan Tegal Munjul.
Dalam
program tersebut terdapat sejumlah layanan publik untuk warga, mulai dari
Ketenagakerjaan, Kependudukan, Perizinan OSS, Kesehatan, BPJS, PBB, dan
Pelayanan KB. Dengan program ini, Pemda Purwakarta dan seluruh stakeholder
terkait diharapkan dapat bersinergis positif dalam rangka memberikan pelayanan
prima kepada masyarakat Purwakarta.
Pada
agenda di Kelurahan Tegal Munjul itu Bupati Purwakarta juga merealisasikan
bantuan sosial yang diperuntukan bagi perbaikan rumah tidak layak huni
(Rutilahu) sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas rumah hunian warga.
Bantuan
Rutilahu tersebut secara simbolis diberikan kepada Ibu Ai Maesaroh warga
Kampung Tegal Junti RT 02 RW 01, Kelurahan Tegal Munjul. Bantuan bersumber dari
APBD Kabupaten Purwakarta sebesar 20 juta rupiah. "Semoga dengan bantuan
Rutilahu ini bisa membantu untuk rumah lebih layak dan memberikan manfaat untuk
warga penerima," demikian Ambu Anne.(Diskominfo
Purwakarta)