Pemerintah Kabupaten Purwakarta menggelar Festival Manggis 2020. Festival tersebut merupakan kali kedua setelah sebelumnya sukses dengan kegiatan Festival Manggis 2019. Kali ini, Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika memberikan tajuk tersendiri untuk kegiatan tersebut. 

Kata dia, Festival Manggis 2020 bertajuk wujud syukur atas limpahan panen bagi para petani manggis. 

“Intinya kita mensyukuri hasil panen, bukan hanya bagi para petani. Akan tetapi, hakikatnya panen ini untuk seluruh warga Purwakarta. Buah manggis sudah menjadi identitas Purwakarta sejak lama,” kata Anne di lokasi acara. Tepatnya, di Kampung Margaluyu, Desa Garokgek, Kecamatan Kiarapedes, Purwakarta, pada Sabtu (14/03/2020). 

Berdasarkan paparan Anne, pada tahun ini petani manggis di Purwakarta berhasil memanen sekitar 74 ribu ton manggis. Jumlah tersebut berasal dari 1500 hektar lahan yang tersebar di lima kecamatan. 

“Kita sudah bisa ekspor dengan jumlah itu. Akan tetapi, karena imbas virus corona, ekspornya kita urungkan. Jadi, kita maksimalkan untuk kebutuhan manggis di Purwakarta dan wilayah sekitarnya. Karena itu saya katakan, panen tahun ini khusus untuk warga Purwakarta,” katanya. 

Aneka lomba digelar oleh panitia acara untuk memeriahkan Festival Manggis 2020. Di antaranya, lomba makan manggis, tebak manggis, lomba menyusun buah manggis dan lainnya. 

Animo masyarakat pun terbilang membludak. Sejak pagi, warga sekitar sudah berada di lokasi acara untuk mengikuti festival. Mereka datang bersama keluarga memanfaatkan kegiatan tersebut untuk liburan.

Manggis di Pasar Eropa dan Timur Tengah

Menurut Dirjen Holtikultura Kementerian Pertanian Prihasto Setyanto, manggis Purwakarta memiliki kekhasan rasa tersendiri. Hal inilah yang menjadikan daya tarik konsumen di wilayah Eropa. Selain itu, wilayah Timur Tengah dikenal sebagai pasar tetap komoditas khas Purwakarta tersebut. Sehingga, mereka menjadikan buah ini konsumsi rutin untuk kesehatan. 

“Rasanya khas sekali. Saya kira, ini daya tarik. Setelah Eropa dan Timur Tengah, kami dari Kementerian Pertanian akan mendorong ekspor manggis Purwakarta ke Rusia,” katanya. 

Selain dihadiri unsur pemerintah daerah dan kementerian, Festival Manggis 2020 juga dihadiri berbagai tokoh. Misalnya, Kapolda Jawa Barat, Irjend Rudy Supahriadi dan Wakil Ketua DPRD Jawa Barat, Ade Barkah Surachman. Tak ketinggalan, Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Dedi Mulyadi juga tampak hadir dalam kegiatan tersebut. (*)