Bertempat di Bale Maya Datar, Rabu 8 September 2021 kemarin. Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika melantik dan mengukuhkan Forum Pelajar Sadar Hukum (FPSH) dan HAM serta penobatan Duta Hukum dan HAM Kabupaten Purwakarta Tahun 2021.

Dalam sambutannya, Ambu Anne mengatakan, pelajar merupakan generasi penerus bangsa yang harus memahami dan menerapkan arti pentingnya hukum.

Seperti di sekolah-sekolah banyak para pelajar yang masih kedapatan melanggar peraturan-peraturan yang diterapkan, misalnya membolos sekolah, kurang disiplin, sering terlambat sekolah, ke sekolah naik kendaraan bermotor meski belum punya SIM, penggunaan obat-obat terlarang dan lainnya.

"Dengan hadirnya forum pelajar sadar hukum dan HAM Kabupaten Purwakarta diharapkan dapat membentuk perilaku pelajar menurut hukum. Hasilnya berupa terbentuknya sekolah sadar hukum. Untuk mewujudkan sekolah sadar hukum tentunya harus menjadi tanggung jawab bersama. Sinergi antara pelajar, guru, serta lingkungan masyarakat," kata Ambu Anne.

Menurutnya, disamping adanya sekolah sadar hukum, sebagai pelajar yang mempunyai semangat belajar dan keingintahuan yang tinggi, penting sekali untuk mengetahui dan memahami aturan hukum dan perundang-undangan yang berlaku.

“Kami berharap para pelajar mengikuti kegiatan ini dengan serius dan sungguh-sungguh serta turut berpartisipasi aktif," ucapnya.

Pemerintah Kabupaten Purwakarta menyambut baik dan mengapresiasi kegiatan Forum Pelajar Sadar Hukum dan HAM Kabupaten Purwakarta.

"Bagi para pelajar yang hari ini dikukuhkan sebagai Duta Hukum dan HAM, semoga melalui kegiatan ini mampu mewujudkan perubahan pola pikir para pelajar tentang pentingnya kesadaran hukum baik di sekolah maupun di lingkungan masyarakat," kata Ambu Anne.

Kegiatan ini dihadiri Kepala Cabang Wilayah IV Disdik Jawa Barat, Ketua FPSH HAM Jawa Barat Perwakilan Kejaksaan Negeri Purwakarta, Perwakilan Kemenag, Perwakilan Disporaparbud, Perwakilan Kalapas 2B, Perwakilan Kakanwil, Kabag Hukum, serta diikuti secara virtual melalui zoom meeting. (*)