Belakangan
ini, kondisi negara dihadapkan pada berbagai persoalan, mulai dari politik
global hingga persoalan dampak yang terjadi akibat politik global tersebut.
Sebut saja, diantaranya persoalan inflasi dan persoalan kemiskinan. Oleh karena
itu, semua elemen bangsa termasuk para santri diharapakan bisa bersama-sama
berkontribusi untuk mengatasi berbagai persoalan yang dihadapi bangsa ini.
Demikian
disampaikan Penjabat Bupati Purwakarta, Benni Irwan disela Upacara Peringatan
Hari Santri Nasional Tahun 2023 di Pasanggrahan Padjajaran, Alun-alun Pemkab
Purwakarta, Minggu 22 Oktober 2023.
"Dan
sebagai pilar keagamaan dan keilmuan, santri juga harus menjadi motor penggerak
kemajuan bangsa. Santri juga tidak hanya berkewajiban memahami ajaran agama
dengan baik, tetapi juga bertanggung jawab untuk menjadikan nilai-nilai agama
sebagai landasan dalam tindakan dan perilaku sehari-hari, santri juga harus
menjadi contoh yang baik di tengah-tengah masyarakat, menjunjung tinggi
nilai-nilai kebaikan, toleransi dan persaudaraan," kata Benni Irwan.
Menurutnya,
tema peringatan Hari Santri Nasional tahun ini adalah; Jihad Santri Jayakan
Negeri. Di Kabupaten Purwakarta digelar upacara peringatan Hari Santri Nasional
tahun 2023. "Upacara ini merupakan acara puncak dari seluruh rangkaian
kegiatan yang sudah kita lakukan bersama. Berbagai kegiatan telah dilaksanakan,
baik secara Internal dari Kemenag Purwakarta dengan mengadakan berbagai
perlombaan salah satunya pemulasaraan jenazah dan secara nasional melaksanakan
kita menggelar shalawatan nariyah," kata Benni.
Ia
berharap peringatan hari santri ini bukan seremonial saja, namun lebih dari itu
dituntut untuk bisa merenungkan dan berkontemplasi terhadap bagaimana
perjuangan para santri pada masanya yang telah mengorbankan jiwa, mengorbankan
harta dan lain sebagainya untuk mewujudkan kemerdekaan dan mempertahankan
kemerdekaan Indonesia yang puncaknya pada 10 November yang diperingati sebagai
Hari Pahlawan Nasional.
"Kita
juga harus memahami itu, sehingga nilai-nilai pengorbanan yang diajarkan
nilai-nilai keluhuran yang dititipkan kepada kita bisa tetap kita jaga dan kita
kembangkan. Lebih daripada itu kita juga harus merefleksikan bagaimana
santri-santri dalam memperjuangkan dan mempertahankan kemerdekaan itu tidak
hanya perjuangan fisik semata," ujar Benni.
Kata
Benni, para santri juga harus bisa menjadi contoh di tengah masyarakat dalam
segala hal, baik untuk diri mereka sendiri maupun dalam tatanan hubungan sosial
di tengah-tengah masyarakat, santri dituntut untuk hidup bisa bertoleransi
saling menghormati saling menjaga, sehingga pada saatnya akan kuat bersama-sama
dengan merefleksikan, menerapkan dan mengamalkan nilai-nilai luhur yang sudah
diajarkan oleh para pendahulu.
"Ini
sebenarnya pesan-pesan moral yang yang ingin kita sampaikan kepada kita semua
terutama kepada para santri, karena kita paham saat ini kondisi negara kita di
hadapan dengan berbagai persoalan politik global," demikian Benni Irwan.(Diskominfo
Purwakarta)