Bertempat di Puskesmas Purwakarta Kota di Jalan Siliwangi, Kamis (4/2/2021). Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika dan sejumlah pejabat Forum Komunikas Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten disuntik vaksin Covid-19.
Dalam sambutan Launching
Vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Purwakarta yang mengambil tema Menuju
Purwakarta Bebas Covid-19 itu, Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika
mengatakan, hari ini merupakan acara penting bagi masyarakat Kabupaten
Purwakarta yaitu pelaksanaan launching vaksin yang sudah ditunggu sejak lama.
"Vaksinasi ini merupakan
upaya kita bersama keluar dari pandemi covid-19. Ini pencanangan vaksinasi
covid-19 yang dimulai oleh saya sendiri beserta jajaran sejumlah Forkopimda
yang sudah melalui Medical Check Up terlebih dahulu," kata Ambu Anne.
Menurutnya, jumlah vaksin yang
diterima Pemkab Purwakarta pada tahap awal ini sebanyak 3.920 vial. Diantaranya
200 vaksin disiapkan untuk para tokoh dan pelayan publik, tokoh agama, tokoh
masyarakat, tokoh pemuda yang telah mendapatkan surat resmi dari Dinas
Kesehatan dan Gugus Tugas dan setelah 14 hari akan dilakukan vaksinasi tahap
dua.
"Untuk vaksinasi masyarakat,
agar bersabar karena akan diprioritaskan nakes terlebih dahulu dan 200 pelayan
publik. Mengingat kondisi sebaran Covid-19 di Kabupaten Purwakarta masih
fluktuatif. Kami minta warga menjaga kebersihan dan kesehatan tubuh dengan
tetap menerapkan protokol kesehatan," tuturnya.
Sementara itu, beberapa saat usai
divaksin, Ambu Anne mengungkapkan, pada tahap awal vaksinasi ini, orang-orang
akan mendapatkan suntikan dosis pertama vaksin Covid-19 dan akan dijadwalkan
untuk mendapatkan dosis kedua nanti setelah 14 hari.
Menurutnya, vaksin Covid-19 tidak
berbeda dengan vaksin lainnya. Tapi, semua orang harus tetap melakukan protokol
kesehatan setelah vaksin karena masih berada di tengah pandemi. Apalagi,
seseorang diklaim baru bisa mendapatkan kekebalan yang efektif setelah mendapat
suntikan dosis kedua vaksin. Jadi, semua orang masih harus memakai masker,
menjaga jarak dan menjaga kebersihan tangan.
"Vaksin bekerja untuk
memanfaatkan respons tubuh melawan virus. Jadi, hindari tugas atau aktivitas
apapun yang bisa mengganggu kinerja vaksin dalam tubuh setelah disuntikkan.
Usahakan hindari stres, cukup tidur, tetap aktif secara fisik dan jaga pola
makan. Kita juga diberikan link khusus agar para medis bisa memantau
perkembangan orang yang telah disuntik vaksin," demikian Ambu Anne. (*)